LAZISMU secara kelembagaan maupun personalia harus bisa dipercaya atau terpercaya. Adapun menurut istilah aqidah dan syari’at agama, amanat adalah segala hal yang dipertanggungjawabkan kepada seseorang, baik hak-hak itu milik Allah maupun hak hamba, baik yang berupa benda, pekerjaan, perkataan, ataupun kepercayaan hati. Secara kelembagaan maupun personalia LAZISMU diwajibkan untuk bersifat amanah, yakni berlaku jujur dan dapat dipercaya sehingga bisa menjadi pribadi maupun lembaga yang terpercaya.
Profesional adalah orang yang memiliki profesi atau pekerjaan yang dilakukan dengan memiliki kemampuan yang tinggi dan berpegang teguh kepada nilai moral yang mengarahkan serta mendasari perbuatan. Atau definisi dari profesional adalah orang yang hidup dengan cara mempraktekan suatu keterampilan atau keahlian tertentu yang terlibat dengan suatu kegiatan menurut keahliannya. Jadi dapat disimpulkan profesional yaitu orang yang menjalankan profesi sesuai dengan keahliannya. Seorang profesional harus dapat bertindak objektif, yang artinya bebas dari rasa sentimen, benci, malu maupun rasa malas dan enggan bertindak serta mengambil keputusan. Profesional ialah seseorang yang memiliki tiga hal pokok yang ada didalam dirinya, yang diantaranya meliputi:
Adapun ciri-ciri dari profesional yang di antaranya :
Transparan berarti keterbukaan dan pertanggung-jawaban. Kewajiban untuk memberikan pertanggungjawaban atau untuk menjawab dan menerangkan kinerja dan tindakan penyelenggara lazismu kepada pihak yang memiliki hak atau kewajiban untuk meminta keterangan atau pertanggungjawaban.
Melayani intinya adalah memberikan pelayanan terhadap kebutuhan orang lain. Pada dasarnya melayani adalah kegiatan yang bersifat tidak berwujud yang ditawarkan kepada konsumen atau pelanggan yang dilayani. Kualitas pelayanan memiliki dimensi-dimensi seperti:
Sebagai perbandingan, berikut adalah definisi layanan prima :
Kreatif adalah memiliki daya cipta, mempunyai kemampuan untuk menciptakan, atau mampu menciptakan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun kenyataan yang relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya.
Sinergi adalah membangun dan memastikan hubungan kerjasama yang produktif serta kemitraan yang harmonis dengan para pemangku kepentingan, untuk menghasilkan karya yang bermanfaat dan berkualitas. Sinergi adalah saling mengisi dan dan melengkapi perbedaan untuk mencapai hasil lebih besar daripada jumlah bagian perbagian. Lazismu siap bersinergi/ bekerjasama dengan siapapun dengan memperhatikan prinsip prinsip agama dan kemasyarakatan dalam kebaikan.