Lazismu Jawa Tengah Umumkan 12 Kategori Penghargaan Sebagai Bentuk Apresiasi dan Motivasi Lazismu Daerah
Salah satu rangkaian acara dalam
penyelenggaraan Rapat Koordinasi (Rakor) PWM, PWA dan BP Lazismu Jawa Tengah bersama
PDM, PDA serta BP Lazismu se Jawa Tengah adalah pengumuman penghargaan Lazismu
Jawa Tengah. Penghargaan Lazismu merupakan penghargaan yang diberikan oleh
Lazismu Wilayah kepada Lazismu tingkat Daerah yang menorehkan prestasi khusus
di bidangnya.
Kegiatan yang diselenggarakan di
Hotel Grasia Semarang pada tanggal 20 Maret 2022 berjalan lancar dan meriah,
turut hadir dalam kegiatan Dr. H. Tafsir M.Ag selaku Ketua Pipmpinan Wilayah
Jawa Tengah beserta jajaran, Dr. Hj. Umul Baroroh M.Ag selaku Ketua Pimpinan
Wilayah Aisyiyah Jawa Tengah beserta jajaran, Dodok Sartono SE, MM. selaku
Ketua Badan Pengurus Lazismu Jawa Tengah beserta jajaran, Pimpinan Daerah
Muhammadiyah se Jawa Tengah, Pimpinan Daerah Aisyiyah se Jawa Tengah serta Badan
Pengurus Lazismu se Jawa Tengah.
Terdapat 12 penghargaan yang
diberikan, adapun kategori Penghargaan Lazismu Daerah Tahun 2021 adalah sebagai
berikut :
Penghimpunan tertinggi, urutan pertama
diraih oleh Lazismu Banyumas, kedua Lazismu Sragen, ketiga, Lazismu Kendal;
Penghimpunan Zakat Tertinggi urutan
pertama diraih oleh Lazismu Kendal, kedua Lazismu Banyumas, ketiga Lazismu
Sragen;
Penghimpunan Ramadhan Tertinggi urutan
pertama diraih oleh Lazismu Banyumas, kedua Lazismu Sragen, ketiga Lazismu
kabupaten Pekalongan;
Penghimpunan Kemanusiaan Tertinggi urutan pertama
diraih oleh Lazismu Klaten, kedua Lazismu Sukoharjo, ketiga Lazismu Sragen;
Penghimpunan Rendangmu Tertinggi urutan
pertama diraih oleh Lazismu Sragen, kedua Lazismu Banyumas, ketiga Lazismu Kudus
dan Lazismu Kota Semarang;
Penyaluran IKAL Unggulan
Tertinggi urutan pertama diraih oleh Lazismu Sragen, kedua Lazismu Banyumas, ketiga
Lazismu Kabupaten Magelang;
Laporan Tepat Waktu urutan pertama
diraih oleh Lazismu Kota Pekalongan, kedua Lazismu Purworejo, ketiga Lazismu
Temanggung;
Donatur Tertinggi urutan pertama
diraih oleh, Lazismu Sragen, kedua
Lazismu Banyumas, ketiga Lazismu Kendal;
Indeks Kesehatan Organisasi
Tertinggi urutan pertama diraih oleh, Lazismu Purworejo, kedua Lazismu Wonosobo,
ketiga Lazismu Kota Surakarta;
Hak Kelola Paling Tertib urutan pertama
diraih oleh, Lazismu Kota Pekalongan, kedua Lazismu Kota Salatiga, ketiga
Lazismu Kebumen;
Mobil Operasional/Ambulans Daerah
Terbanyak urutan pertama diraih oleh, Lazismu Karanganyar, kedua Lazismu
Banjarnegara, ketiga Lazismu Sragen dan Lazismu Banyumas
Kemudian untuk kategori Eksekutif
Terbanyak urutan pertama diraih oleh, Lazismu Sragen, kedua Lazismu Banyumas,
ketiga Lazismu Kendal.
Dodok Sartono selaku Ketua Badan
Pengurus Lazismu Jawa Tengah dalam sambutannya menyampaikan “Pemberian
penghargaan pada lazismu Daerah ini sebagai upaya untuk menggembirakan, baik Lazismu,
PDM, Aisyiah dan semua unsur Muhammadiyah, semua unsur yang ada harapannya bisa
bersama-sama mendukung dan mencapai IKU dan IKAL Lazismu yang telah ditentukan. Inilah yg kita harapkan dan bisa menjadi
motivasi di tahun 2022 agar menjadi lebih baik. Nominasi-nominasi yang kita
berikan pada tahun ini, diukur dari indikator-indikator performa Lazismu Daerah
yang kita masukan dalam IKU wilayah maupun IKU Daerah seperti jumlah penghimpunan
kemudian penghimpunan dana kemanusiaan, zakat dan juga berkaitan dengan jumlah
Amil, Jumlah layanan Ambulans, kemudian performa organisasi Lazismu daerah dan
juga indikator-indikator lainnya
“Mudah-mudahan ini menjadi
motivasi lebih baik untuk tahun 2022 dan PDM, PDA kita libatkan untuk ikut
mendampingi, ikut mensupport Lazismu Daerah karena jika kita berbicara fakta
yang ada di lapangan lazismu daerah akan maju kalau disupport oleh pimpinan
daerah muhammadiyah”. Tuturnya.
Sementara Ikhwanushoffa selaku
Manajer Area Lazismu Jawa Tengah juga menuturkan “Bagi peringkat pertama tiap
kategori saat ini, hingga 2 (dua) periode penganugrahan kedepan tidak
diperkenankan mendapatkan penghargaan di kategori yang sama. Hal tersebut untuk
menjaga obyektifitas penilaian namun tetap memotivasi Daerah-Daerah dalam
fastabiqul khoirot, dan kita tidak menggunakan diksi award, tetapi cukup
istilah penghargaan. Award dalam asumsi kami ya hanya dari Lazismu Pusat.
Sepertinya tidak lucu jika setiap jenjang struktur bisa memberikan award.”
“Syukur alhamdulillah atas penghargaan
yang diberikan kepada lazismu Pekalongan dalam dua kategori yaitu hak kelola
paling tertip dan yang kedua laporan tepat waktu, kami sangat bersukur atas
penghargaan ini, yang mana penghargaan ini adalah merupakan perwujudan hasil
dari bimbingan dari lazismu Wilayah yang selalu rajin untuk membimbing kami
sehingga kami bisa meraih hasil yang sedemikian itu, seperti pada hak kelola,
hak kelola yang jelas kita setorkan setelah selesai laporan keuangan, kami
langsung menyetorkannya kepada Lazismu wilayah, kemudian kami berusaha untuk
tepat waktu dalam melakukan kegiatan-kegiatan haria , dalam hal ini untuk
laporan keuangan, kita adakan closing harian sehingga kapanpun kalo kita
diminta laporan dari Lazismu Wilayah kita sudah siap’’. Tutur Sugeng Sutikno
selaku Manajer Lazismu Kota Pekalongan.