Purbalingga – LAZISMU. Menerapkan strategi melayani umat dengan maksimal dan cekatan memenuhi kebutuhan umat, Lazismu Kabupaten Purbalingga berhasil menghimpun Zakat, Infaq dan Shadaqah (ZIS) sebesar Rp 1.625.227.800.
Andi Pranowo, Direktur Lazismu Purbalingga mengatakan keberhasilan tersebut tidak lepas dari tumbuhnya kesadaran, serta meningkatnya kemampuan pelayanan penghimpunan ZIS di tingkat cabang dan ranting.
Mensosialisasikan kewajiban berzakat melalui berbagai momentum seperti pengajian akbar, acara wisuda siswa dengan wali murid, menurut Andi penting dilakukan. “Kami juga terbuka dalam melaporkan hasil penghimpunan ZIS melalui media massa dan jejaring sosial,” tutur Andi, Senin (3/7/2017).
Sebelumnya, Lazismu Purbalingga menargetkan Rp 1 miliar dari 24 Kantor Layanan Cabang se-Kabupaten Purbalingga yang sudah resmi di buka.
“Dana ZIS tersebut baru masuk 45 persen dari 24 kantor layanan atau baru 11 cabang yang melaporkan,” imbuhnya.
Lanjut Andi, dari sebelas cabang Lazismu yang telah melaporkan, ada tiga cabang yang sementara berhasil menghimpun ZIS terbesar.
“Pertama Kantor Layanan Cabang Lazismu Cabang Losari Rp 342 juta 900 ribu, kedua Cabang Bukateja sebesar Rp 220 juta 701 ribu dan ketiga Cabang Karangtengah, Kecamatan Kalimanah sebesar Rp 215 juta 350 ribu,” terang Andi.
Usai dibuka dan diresmikannya kantor layanan Lazismu di tingkat cabang dan ranting, peningkatan penghimpunan ZIS sangat signifikan di tahun 2017.
Selama Ramadan, Lazismu Purbalingga telah menyalurkan ZIS untuk Kado Ramadan, sembako fakir miskin, siswa berprestasi dan siswa tidak mampu. Ditambah dengaan program Bhakti Guru dan UMKM Berdaya sebesar Rp 82.489.600.
Amil satu-satunya profesi yang tercantum dalam Al Qur’an dan kedudukannya sangat mulia di hadapan Allah. Jangan sampai lelah utuk mempromosikan surga melalui zakat, saran dan motivasi Andi untuk tim Lazismu. (nd)