Semarang, Lazismujateng.org – Kebutuhan akan informasi halal dan berbagai permasalahan yang terkait di rasakan sangat perlu bagi UKM untuk menjadikannya berkembang semakin besar. Demikian di ungkapkan oleh penasehat WAW (Wirausaha Aisyiyah Wonodri), Hj. Nooraini M Yasin dalam pengantar pertemuan rutin yang di adakan di TK ABA Wonodri Semarang (Kamis, 6/10/22).

WAW beranggotakan 18 orang, terdiri dari ibu-ibu rumah tangga yang bertempat tinggal di kelurahan Wonodri Semarang Selatan. Usahanya cukup beragam, mulai dari snack cemilan ringan, bandeng presto, nasi gudeg, nasi kuning, reseler kebutuhan sehari-hari, toko kelontong juga fashion.

Pengetahuan tentang produk halal tidak terbatas pada UKM produsen makanan saja namun berlaku umum untuk semuanya. Karena ketentuan halal adalah salah satu syariat Islam. Sehingga konsumen maupun produsen makanan harus mengetahui persyaratan kehalalannya. Utamanya bagi produsen makanan tentu bertanggung jawab dalam menyediakan makanan sesuai syariat Islam.

Sebagian mereka sudah mempunyai nomor induk berusaha (NIB). Sehingga lebih memudahkan dalam proses pendampingan produk halal. Diskusi tentang produk halal berlangsung hingga jam 5 sore. Sebagai kesimpulan mereka berharap Lazismu mendampingi proses selanjutnya hingga terwujud sertifikat halal untuk produk-produk hasil UKM WAW.